Objek Wisata di Aceh yang Mempesona yang Menarik Dikunjungi
Wisata Holik - Aceh merupakan provinsi yang terletak di ujung utara dari pulau Sumatra yang sangat terkenal. Ketika membicarakan Aceh, tentu saja kata kota serambi Mekkah yang akan terngiang. Aceh memang sudah sejak dulu menjadi daerah yang menerapkan kehidupan Islami di seluruh Provinsi, namun tahukah kalian jika Aceh juga punya segudang destinasi wisata yang menarik dan Hits untuk dikunjungi. Pesona Wisata yang menarik mulai dari Wisata Sejarah, Religius, Sampai dengan Monumen peringatan bencana Nasional, Tsunami yang merengguk lebih dari 100.000 jiwa.
Awalnya, Aceh merupakan sebuah negara yang berdiri sendiri dan tergabung dalam aliansi dan kesultanan Turki Ustmani, hal inilah yang membuat Aceh sangat kental dengan budaya dan hukum Islam. Provinsi Aceh berhadapan langsung dengan Samudra Hindia yang membuat tempat ini kaya dengan pesona wisata Laut yang indah. Tingginya pegunungan Bukit barisan di Aceh juga membuat beberapa tempat wisata pegunungan dan air terjun menjadi hal yang sangat sayang untuk dilewatkan ketika anda jalan-jalan ke Aceh.
Daftar 40 Wisata Indonesia yang Sangat Menarik untuk di Kunjungi
Daftar 40 Wisata Indonesia yang Sangat Menarik untuk di Kunjungi
1. Museum Tsunami
Tempat pertama yang mungkin hanya akan dikunjungi di Aceh adalah monumen duka Meseum Tsunami yang dibangun dan dirancang oleh bapak Ridwan Kamil untuk memperingati tragedi memilukan pada tahun 2004 silam. Tragdesi Tsunamin yang telah merenggut ratusan ribu orang tewas dan hilang, seluruh bangunan dan rumah porak poranda tentu saja menjadi salah satu bencana alam paling memilukan sepanjang sejarah modern.
Museum Tsunami di bangun di jalan Sultan Iskanda Muda No. 3, Sukarami, Bairrahma, Kota Banda Aceh. Bangunan ini terdiri dari beberapa fasilita sseperti lorong yang dilengkapi dengan sounds system bunyi gemuruh air yang dimanupulasi menyerupai bunyi Tsunami. Lalu pada lorong selanjutnya adalah lorong gelap dan hitam yang melambangkan masa sunyi, ketakutan gelap ketika tsunami datang.
Selanjutnya ada sebuah ruangan yang berisi sebuah sumur yang disebut sebagai sumur do'a. Sumur dalam ruangan 30 meter dan nama sekitar 2.000 orang yang menjadi korban dari Tsunami Aceh. Mesuem ini menyimpulkan kuburan massal para mayat terkena bencana alam Tsunami , lalu ada sebuah ruangan yang berisi 26 layar televisi yang mewakili tanggal Tsunami Aceh yang terjadi pada tanggal 26 Desember 2004 silam. Layar ini akan berisi seluruh foto dan gambar orang-orang yang menjadi korban Tsunami Aceh.
2. Masjid Raya Baiturrahman
Masjid Raya Baiturrahman sudah sejak lama berdiri dan manjadi salah satu Landmark dari Nangroeh Aceh Darussalam. Masjid Baiturrahman sudah berdiri bersamaan dengan Kesultanan Aceh Berdiri yakni sejak tahun 1612. Masjid ini didirkan oleh Sultan Aceh yang bergelar Sultan Iskandar Muda.
Popularitas dari Masjid Baiturrahman menjadi semakin meningkat sejak peristiwa memilukan dari Tsunami Aceh terjadi. Masjid Baiturrahman menjadi satu-satunya bangunan yang bertahan dari gelombang pasang Tsunami yang telah menelan korban ratusan ribu jiwa melululantahkan kota Aceh, namun masjid Iskanda tetap berdiri kokoh sedangkan bangunan Disekitaranya telah rubuh.
Saat ini, Masjid Raya Baiturrahman ditetapkan menjadi ikon wisata religi kota Aceh dan diperbaharui. Bangunan Utama dari masjid di bangun dengan kubah berwarna hitam dan dikelilingi oleh tujuh Kubah Hitam. DI bagian halaman di bangun sebuah pancuran dan juga kolam besar yang memberikan kesan megah ke Masjid.
Popularitas dari Masjid Baiturrahman menjadi semakin meningkat sejak peristiwa memilukan dari Tsunami Aceh terjadi. Masjid Baiturrahman menjadi satu-satunya bangunan yang bertahan dari gelombang pasang Tsunami yang telah menelan korban ratusan ribu jiwa melululantahkan kota Aceh, namun masjid Iskanda tetap berdiri kokoh sedangkan bangunan Disekitaranya telah rubuh.
Saat ini, Masjid Raya Baiturrahman ditetapkan menjadi ikon wisata religi kota Aceh dan diperbaharui. Bangunan Utama dari masjid di bangun dengan kubah berwarna hitam dan dikelilingi oleh tujuh Kubah Hitam. DI bagian halaman di bangun sebuah pancuran dan juga kolam besar yang memberikan kesan megah ke Masjid.
3. Air Terjun Blang Kolam
Air Terjun Blam Kolah bisa jadi salah satu wisata alam yang ada di Aceh yang pantas untuk dikunjungi. Wisata Air Terjun Blang Kolam ini berada di desa Sidomulyo, Nisam Kabupaten Aceh Utara. Akses jalan ke airt Terjun Blang Kolam berjarak sekitar 30 menit dari Ibukota Aceh.
Air Terjun Blang Kolam terletak jauh di dalam hutan yang memiliki panorama alam yang masih indah dan Asri. Air terjun memiliki ketinggian sekitar 75 meter dengan debit air yang besar. Di sekitar Air Terjun Blang Kolam ada sebuah tempat yang sering dijadikan area Kamping Ground. Untuk membangun tenda dan berkemah, pengunjung harus meminta izin terlebih dahulu kepada pengelola wisata dan membayar sekitar 5.000 rupiah perorang.
Sisi baiknya, tentu saja tidak banyak orang yang akan ada di air terjun ini, sehingga suasana dan romantisme Air terjun akan semakin merasuk ke dalam sukma. Air terjun yang terltak di gunung Paro dan Kulu ini tentu saja menyuguhkan pemandangan segarnya udara khas pegunungan yang sepadan dengan perjuangan menuju air terjun.
Danau Laut Tawar Aceh adalah sebuah danau yang terletak di Dataran Tinggi Gayo kabupaten Aceh Tengah. sebagai dari ibukota Aceh Tengah. Diberi nama Laut karena danau ini sangat luas. Sangkin luasnya, Danau ini hampir memenuhi area seluar 5.472 hektare. Pemandangan pegunungan di danau Laut Tawar tentu saja tidak akan mengecewakan anda.
Air Terjun Blang Kolam terletak jauh di dalam hutan yang memiliki panorama alam yang masih indah dan Asri. Air terjun memiliki ketinggian sekitar 75 meter dengan debit air yang besar. Di sekitar Air Terjun Blang Kolam ada sebuah tempat yang sering dijadikan area Kamping Ground. Untuk membangun tenda dan berkemah, pengunjung harus meminta izin terlebih dahulu kepada pengelola wisata dan membayar sekitar 5.000 rupiah perorang.
4. Air Terjun Suhom
Seperti namanya, air terjun Suhom adalah salah wisata Aceh yang terletak di desa Suhom, Kecamatan Lhong, Aceh Besar. Air terjun terlatk jauh di tengah hutan dan menempuh rute yang terhitung berat. Topografi daerah setempat yang menanjak dan menurun membuat wisata air terjun tidak terlalu ramai.Sisi baiknya, tentu saja tidak banyak orang yang akan ada di air terjun ini, sehingga suasana dan romantisme Air terjun akan semakin merasuk ke dalam sukma. Air terjun yang terltak di gunung Paro dan Kulu ini tentu saja menyuguhkan pemandangan segarnya udara khas pegunungan yang sepadan dengan perjuangan menuju air terjun.
5. Danau Laut Tawar
Danau Laut Tawar Aceh adalah sebuah danau yang terletak di Dataran Tinggi Gayo kabupaten Aceh Tengah. sebagai dari ibukota Aceh Tengah. Diberi nama Laut karena danau ini sangat luas. Sangkin luasnya, Danau ini hampir memenuhi area seluar 5.472 hektare. Pemandangan pegunungan di danau Laut Tawar tentu saja tidak akan mengecewakan anda.6. Pantai Lhoknga
Wisata Aceh beriutnya adalah Pantai Lhoknga. Lokasi pantai Lhoknga sangat dekat dengan kota Banda Aceh. Pantai ini memiliki pemandangan yang indah dengan warna air laut yang eksotis. Air laut di pantai sangat jernih dan berwarna Hijau Toska, jadi tentu saja akan menjadi salah satu pantai yang tidak kalah uniknya dan harus di kunjungi di Indonesia.
Selain itu, Pantai Lhoknga memiliki bibir pantai yang sangat landai dan panjang. Warga sekitar juga sering menjadi tempat ini sebagai pusat Olahraga pantai dan juga bermain dengan pasir pantai yang berwarna putih. Hal yang tidak kalah serunya adalah ombak pantai yang cukup kuat jadi ada banyak wisatawan yang datang untuk berselancar di pantai ini. Bahkan ombak di pantai bisa mencapai ketinggian 1,5 sampai 2 meter.
Rumah dari Cut Nya Dien menyimpan berbagai arsip yang dapat dilihat oleh para wisatawan . Sayangnya arsip tersebut sisa replika dari barang yang digunakan di zaman penjahan Belanda, karena penjajah Belanda telah membakar semua arsip perjuangan etika berhasil menaklukkan Aceh pada tahun 1896. Meskipun masih tersisa sebagian artis asli seerti Sumur Tinggi dan lantai rumah Cut Nyak Dien.
Taman hutan ini sendiri sangat luas bahkan sampai masuk di dua kabupaten yakni Kabupaten Aceh Besar dan juga Kabupaten Pidie. Jaraknya sekitar 70 km dari ibukota Banda Aceh. Area hutan di kawasan ini mencapai sekitar 6300 hektar Are. Dengan luasnya daerah taman Hutan Raya Pocut tentu saja ada banyak titik wisata seperti kawah belerang, Air Terjun Panas, Lantai Gunung berbatu, Gunung Gajah, dan lain-lain.
Nah Itu dia tadi Daftar tempat-tempat wisata yang ada di Provinsi Aceh, nantikan updetan selanjutnya hanya di Wisata Holik.
Selain itu, Pantai Lhoknga memiliki bibir pantai yang sangat landai dan panjang. Warga sekitar juga sering menjadi tempat ini sebagai pusat Olahraga pantai dan juga bermain dengan pasir pantai yang berwarna putih. Hal yang tidak kalah serunya adalah ombak pantai yang cukup kuat jadi ada banyak wisatawan yang datang untuk berselancar di pantai ini. Bahkan ombak di pantai bisa mencapai ketinggian 1,5 sampai 2 meter.
7. Rumah Cut Nyak Dien
Salah satu destinasi wisata yang juga menambah pengetahuan sejarah adalah rumah pahlawan wanita Aceh, Cut Nyak Dien. Rumah pahlawan nasional Indonesia ini masih berdiri sampai hari ini sebagai salah satu saksi sejarah yang masih ada mengenai kerasnya para penduduk tanah air melindungi nusantara dari penjajah Belanda.Rumah dari Cut Nya Dien menyimpan berbagai arsip yang dapat dilihat oleh para wisatawan . Sayangnya arsip tersebut sisa replika dari barang yang digunakan di zaman penjahan Belanda, karena penjajah Belanda telah membakar semua arsip perjuangan etika berhasil menaklukkan Aceh pada tahun 1896. Meskipun masih tersisa sebagian artis asli seerti Sumur Tinggi dan lantai rumah Cut Nyak Dien.
8. Taman Hutan Raya Pocut Meurah Intan
Selanjutnya adalah tempat yang menarik untuk di kunjungi adalah Taman Hutan Raya Pocut Meuroh Intan. Taman ini merupakan Hutan Raya yang diambil dari nama seorang bangsawan wanita Aceh yang juga dikenal sebagai seorang pejuang yang gigih melawan penjajah belanda di bumi Serambi Mekkah Aceh.Taman hutan ini sendiri sangat luas bahkan sampai masuk di dua kabupaten yakni Kabupaten Aceh Besar dan juga Kabupaten Pidie. Jaraknya sekitar 70 km dari ibukota Banda Aceh. Area hutan di kawasan ini mencapai sekitar 6300 hektar Are. Dengan luasnya daerah taman Hutan Raya Pocut tentu saja ada banyak titik wisata seperti kawah belerang, Air Terjun Panas, Lantai Gunung berbatu, Gunung Gajah, dan lain-lain.
Nah Itu dia tadi Daftar tempat-tempat wisata yang ada di Provinsi Aceh, nantikan updetan selanjutnya hanya di Wisata Holik.